Kelopak mata Aya terlihat bergerak-gerak pelan. Bersamaan dengan itu terdengar suara tarikan napasnya yang jelas. Mukanya mengernyit. Tangannya bergerak memegangi kepala yang terasa pusing. Di detik berikutnya Aya membuka mata, tapi ia masih belum bisa melihat dengan jelas. Ia mengerjapkan mata berkali-kali dan kemudian... Deg. Aya tersentak saat melihat keadaan di sekitarnya. “D-di mana ini?” Aya menatap panik. Ia pun tersentak lagi saat melihat Alfian yang terlelap di sampingnya. Bola mata Aya bergerak liar dengan suara napas yang sesak. Terlebih saat ia menyadari bahwa sekarang dia tidak berpakaian sama sekali. “Aaaaaah ...!” Aya berteriak ketakutan seraya menarik selimut kuat-kuat untuk menutupi tubuhnya. Alfian. Teriakan yang akhirnya juga membuat Alfian terbangun. Alfian langs