31

2048 Kata

Talita membuka pintu ruangan kosong itu secara perlahan. Ketika berhasil terbuka, betapa terkejut nya gadis itu saat dilihatnya isi ruangan. Di dalam sudah terdapat Adnan yang sedang berdiri di bagian belakang susunan bunga sambil membawa satu buket bunga mawar. Ia juga membaca tulisan kata 'Maaf' yang ada di depan kaki Adnan. Terlihat begitu romantis dan menyentuh, sehingga membuat Talita tidak bisa berkata apa - apa. Bahkan matanya terlihat berkaca - kaca ketika melihat pemandangan yang ada di depannya kini. Talita berjalan dengan pelan menuju Adnan, ia masih tidak percaya dengan apa yang dilihatnya kini. Ternyata kekasihnya itu telah menyiapkan kejutan seperti ini. Padahal seingat Talita, tadi pagi ia masih menghiraukan Adnan dan membuat pria itu kesal. Tapi nyatanya, pria itu dengan s

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN