15: Terbongkar

1084 Kata

"PUTREEE!!" Putri yang sempat terpejam terlonjak seketika, dengan jantung hampir copot dari tempatnya. Jeni yang baru datang langsung berlari kearahnya, dengan gaya lebay ala-ala orang yang baru ketemu setelah tahunan. "Ck, gak sekalian aja lo pake toa Jen. Biar semua orang disini pada denger!" Cibir Putri sambil mendudukkan dirinya. Jeni meringis, yang langsung ditabok Vino dari arah belakangnya. "Asal lo tau aja Put, nih cecunguk satu udah lari-larian sejak di koridor tadi. Untung aja cuma diperingatin, gak diusir!" Jelas Vino melirik sinis Jeni. Pemuda berjaket Boomber itu duduk di sofa tengah, membiarkan Jeni yang duduk disebelah Putri. Jeni tak menggubris, gadis bermata sipit itu mengamati sekujur tubuh Putri dengan teliti. Takut-takut kalo ada yang tergores. "Lo kok bisa kayak g

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN