Raka baru saja turun dari mobilnya. Malam itu ia senang sekali karena lagi lagi menang tender. Saat hendak masuk, ia melihat Ara yang baru keluar.
"Ara? Kamu mau ke mana?" tanya Raka.
"Kak Raka sudah pulang? Aku niat mau duduk di kursi taman depan, Kak," balas Ara tak lupa mencium tangan Raka seperti biasa.
Raka sumringah, dan hal itu tak luput mencuri perhatian Ara. Alhasil wanita itu bertanya, "Kak Raka seneng banget?"
"Saya menangin tender," balas Raka.
Mata Ara membulat, ia tersenyum ikut senang. "Wah! Selamat Kak Raka."
Saking senangnya, Raka menarik Ara untuk ia peluk erat. Pria itu terlampau senang sampai tidak sadar kalau ada pasang mata yang memperhatikan keduanya.
Tak lama setelah Raka memeluk Ara, punggungnya dihantam sebuah benda. Benda itu adalah map yang dilempar
