Suasana di Apartemen Gerald semakin menghangat dan romantis saja. Gerald yang dingin dan sering galau tak jelas itu sudah mulai bangkit lagi dari keterpurukannya. Ia mulai bisa bicara banyak dan tersenyum bahagia meluapkan perasaan yang sesuai dengan isi hatinya.
Perut Gerald sangat kenyang sekali. Ternyata makan dengan disuapi oleh seseorang yang bisa memanjakannya itu sangat menyenangkan sekali. Andaikan Emilia bisa melakukan hal seperti ini, mungkin Gerald akan tetap memuju Emilia.
Bayangkan saja, menikahi Emilia yang ternyata sudah hamil dengan lelaki lain. Di tambah, Emilia sengaja menggugurkan kandungannya tanpa memiliki alasan yang jelas. Bagaimana Gerald tidak ilfil pada wanita itu.
"Kenapa menatap Kiran begitu?" tanya Kirana jadi salah tingkah sendiri.
Kirana sedang menyelesa
