19

1088 Kata

Kirana bukan tipe perempuan yang mudaah penasaran. Gerald sudah membelanjakan barang -barang bermerek untuk Kirana. Kirana hanya melihat sekilas ke arah depan dan memang banyak sekali paper bag dengan logo mereka terkenal berjajar di sofa dan meja ruang tengah. Kirana memilih ke dalam kamar lagi dan melepaskan piyama satinnya. Ia mulai berendam dengan aromaterapi mint. Rasanya tubuh langsing itu terasa rileks sekali. Tubuhnya yang lengket mulai terasa lembab lagi. Kedua mata Kirana mengedar ke seluruh arah kamar mandi yang sangat besar ini. Kirana sempat bingung tadi. Beberapa keran disini sanagt modern bukan keran putar seperti yang ada di Kampungnya. Belum lagi air yaang ada juga bukan hanay air dingin saja, tetapi ada air panas juga yang bisa diatur suhunya sesuai keinginan. Sabun ca

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN