Tempat di selenggarakannya acara pernikahan Putri, kakak Rian, sudah dihadiri beberapa kolega. Saudara yang datang dari jauh juga sudah menempati tempat duduk yang disediakan.
"Aku sudah bilang jangan jemput aku! Kamu lihat, acara sudah mau dimulai dan kamu baru sampai sini." Reina tampak ngomel-ngomel kesal.
Sejujurnya ia tak enak hati pada keluarga Rian yang khawatirnya akan menyalahkan dirinya atas keterlambatan Rian di momen penting sang kakak. Tapi, sikap keras kepala lelaki itu yang tiba-tiba muncul tak bisa Reina bujuk.
"Tak ada yang salah dengan aku yang baru datang sekarang. Aku hanya bridesmaid bukan calon pengantin pria. Lain kalo kita menikah nanti, aku tak akan mungkin terlambat datang untuk melafazkan ijab kabul."
'Hah! Apa-apaan?' batin Reina menatap manajernya itu se
