BAB 22

496 Kata

Ali membuka pintu kamar Ela, ia menatap secara keseluruhan ruangan kamar. Kamar itu telah rapi, serta pecahan kaca itu tidak ada lagi tersisa. Ali mengerutkan dahi, ia tidak melihat koper milik Ela disana. Ali melirik jam melingkar di tangannya, menunjukkan pukul 11.20 menit. Baru beberapa jam yang lalu ia tinggalkan. Wanita itu sudah pergi dari hadapannya. Ali keluar dari ruangan, ia membanting pintu. Ia merutuki perbuatannya, seharusnya ia tadi langsung mengajak wanita itu pindah, walau wanita itu marah dan benci kepadanya. Lihatlah wanita itu telah menghilang begitu saja, tanpa sepengetahuannya. Ia tidak mengira bahwa Ela akan lari dari hadapannya. Ali berjalan menuju ruang IT, letaknya di lantai dua. Ia harus mencari keberadaan Ela. Ia harus mendapatkan wanita itu kembali. Beberapa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN