Untung atau Buntung?

1007 Kata

Dira ingin tertawa melihat si kembar yang begitu posesif terhadap adik perempuan mereka satu-satunya. Padahal Dira ingat betul, bagaimana dulu Michell menangis karena merasa Dira dan Dipta hanya menyayangi Icha dan melupakan keberadaannya sebagai anak. Tapi lihatlah sekarang, dibandingkan Marchello yang kalem, Michell dengan segala kejahilannya melindungi sang adik dari tingkah konyol adik perempuannya itu.  Keposesifan itu nyatanya bukan hanya dilakukan oleh Dipta, sebagai Papa. Kedua anak yang identik dari segi wajah itu nyatanya selalu menunjukan taringnya pada setiap anak laki-laki yang mendekati adik perempuan mereka yang beranjak kini telah beranjak dewasa.  Dira masih ingat betul Icha yang berusia tiga belas tahun menangis hingga meraung karena teman laki-lakinya dikerjai Michell

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN