Kencan Pertama

2164 Kata

     “Dira, tell me if you okay?” tanya Dhanisa yang tiba-tiba memeluk Dira saat Dira baru sampai di kelas. Dhanisa mendapat kabar kurang sedap dari Dillia semalam. Sahabat dari Dira itu merasa sangat bersalah, karena tidak ada disamping Dira ketika Dira mendapatkan musibah.      “Hey, calm girls! Gue baik aja kok.”  Dira sudah melupakan kejadian naas semalam. Karena memori di otaknya sudah terganti dengan kenangan yang Dipta ukir semalam. Kenangan indah mereka berdua. Pipinya merona mengingat kehangatan yang suaminya berikan tadi malam.      “Apaan ini? Ini ulah Edo? Bakal Gue bunuh itu sepupu Lo Dil.” geram Dhanisa, melihat tanda biru keunguan di sepanjang leher putih Dira.      “Kenapa Dhan, apa? Gimana, ada apa ih?” Dillia panik lalu melihat apa yang diarahkan oleh telunjuk Dhanisa.

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN