Jasad Abi sudah dibaringkan, di ruang tamu rumahnya yang luas. Arini duduk di dekatnya dengan ditemani Dilla. Air mata seperti tidak berhenti membasahi pipi keduanya. Mereka membaca surat yasin dengan terbata, karena berusaha menahan tangis mereka. Shinta, Ziya, dan Ai, putri Ziya dan Abizar duduk di belakang Arini, dan Dilla. Mereka larut dalam bacaan Ayat Suci Al-Qur'an yang mereka baca. Sedang para pria lainnya tengah sibuk mengurus persiapan pemakaman jenazah Abi. Para pelayat berdatangan, tidak ketinggalan keluarga besar Adams. Safira memeluk Shinta. Membisikan turut berduka cita sedalam-dalamnya. Dan meminta Shinta agar ikhlas menerima semuanya. -- Jasad Abi sudah di kebumikan, David menatap pusara mertuanya dengan mata berkaca-kaca. Dilla berada dalam dekapannya. Masih terin