Malam Menegangkan

1280 Kata

"Ragas!" "Ragas!" "Ragas!" Suara riuh sorak-sorai mengelu-elukan nama Ragas terdengar di seluruh penjuru arena. Ragas menaiki motor sport miliknya, memasuki garis start. Aura pemenang seketika terpancar darinya. Di saat banyak sekali cewek-cewek yang menyerukan namanya, fokus Ragas hanya tertuju pada satu orang, yaitu pada Alice yang saat ini sedang menontonnya di baris paling depan. Ragas tersenyum pada Alice, mengingat kembali ciuman panasnya beberapa saat lalu. Ciuman panas dari Alice yang berhasil memompa semangatnya membara, ciuman yang begitu membekas dan rasanya Ragas ingin terus mengulanginya. Seandainya saja ia tidak ingat soal tanggung jawabnya malam ini, Ragas akan lebih memilih menghabiskan waktunya bermalam dengan Alice, ketimbang harus menghadapi rival bebuyutannya si bot

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN