Beneran Miss You Mas

2026 Kata

Kinanti tertidur cukup lama, pelan ia membuka matanya. Pandangannya terhenti pada sosok yang duduk di samping ranjang. Ia menatap sosok itu cukup lama sambil mengembalikan memorinya. Tama memandang Kinanti dengan senyuman dan juga pandangan mata yang sangat merindukan wanitanya itu. Kinanti segera bangun dan duduk sedikt menjauh dari Tama. "Hai sayang ...." Tama tersenyum dan mengulurkan tangannya hendak menyentuh Kinanti tapi segera ditepis kasar oleh Kinanti yang menatapnya dengan tajam. "Aku mau pulang, bapak cepetan minggir," ucap Kinanti dengan wajah galak walau air matanya hendak keluar. Ditambah kepalanya masih sangat berat. "Kamu kenapa sayang ? Mas ada salah ?" Tanya Tama tidak mengerti. "Jangan panggil sayang … ! Aku benci panggilan itu. Aku tahu kalau aku belum bisa memb

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN