"Perketat keamanan! Di mana saja!" titah Levon dengan tatapan tajam.
"Siap, Tuan." Pria berpakaian serba hitam segera keluar dari kamar dengan memanggul senjata api yang tadi ia taruh di luar pintu ketika masuk ke ruangan Levon.
Tinggal Levon yang berada di kamar sendiri. Terdengar tarikan napas ketika pria itu berdiri dengan menyentak tangannya yang memegang dagu terbelahnya.
"Bagaimana bisa kau tertangkap, Charles Benedict?" rutuknya sembari mendesau.
Selama ini dia melatih semua anggotanya, Ombre Noire dengan keras seperti namanya yang berarti bayangan. Dalam arti harfiah tak terlihat, juga tak terlacak. Para anggota yang dia latih selama ini tak pernah tertangkap dalam sebuah misi. Bisa dihitung dengan jari. Mungkin karena hal itu pula yang membuat Ombre Noire ditakuti dan diseg
