Xera menatap para dayang-dayang permaisuri dengan datar. Mereka semua terlihat sibuk menyiapkan perlengkapan yang di butuhkan oleh Xera selama berpergian. Ia merindukan Meng Mei, jika saat-saat seperti ini.
Renshu melangkah masuk ke dalam kamar, langkahnya di ikuti oleh Kaili dari belakang. Xera menatap malas kearah kedua pemuda yang baru saja datang ke ruangannya itu.
"Semua sudah siap?" tanya Renshu.
Xera mendesah berat. Dengan malas, gadis itu bangkit berdiri.
"Nanti, aku akan mencarikan dayang baru untukmu. Kata ibunda, kau bisa memilih salah satu dari dayangnya" ucap Kaili.
Xera menatap bingung ke arah dua saudara Putri Jia.
"Kenapa aku harus mencari dayang baru?" tanya Xera bingung.
Kaili dan Renshu menatap Putri Jia dengan sedih. Kedua pemuda itu tidak langsung menjawab perta
