Caca pulang dengan jantung berdebar. Ia tidak menceritakan kepada orang tuanya tentang satu episode drama di rumah sakit kemarin. Caca yakin, kalau kedua orang tua Safir pasti menyampaikan kepada kedua orang tuanya, bahwa ia adalah pacar Safir. Caca tidak tahu, apa yang harus ia jelaskan nanti kepada kedua orang tuanya. Caca tiba di rumah, beriringan dengan sebuah mobil lain. Caca memarkir mobil di depan rumah, begitu juga dengan mobil itu. Dari dalam mobil keluar Safir. Caca sangat terkejut melihatnya. "Baru pulang?" tanya safir "Iya," jawab Caca. Safir masih memakai kemeja yang sama saat dilihat Caca di mall tadi. "Aku ditelepon Sahid, disuruh datang ke sini. Katanya orang tuaku ada di sini." "Iya. Caca juga ditelepon bunda, di suruh cepat pulang, karena ada kedua orang tua Om di