RAFFI. 6 MALAM PERTAMA DI RUMAH PETAK

1319 Kata

Lia Setelah membereskan seprai, dan membersihkan kamar, Lia duduk di tepi kasur kecil, yang tidak akan muat untuk mereka berdua. Lia merasa gelisah, jantungnya berdetak tak menentu, perasaannya berdebar, menunggu apa yang akan terjadi malam ini. Meski mereka hanya menikah untuk mengelabui ibu tirinya, dan Muchtar, tapi mereka tidur satu atap, satu kamar, satu kasur. Mereka berdua sama-sama normal. Meski tanpa ada rasa cinta, rasa saling tertarik itu pasti ada. Apalagi jika nafsu sudah menguasai kepala. Lia yakin, Raffi adalah pria baik-baik, hanya saja ia tidak yakin, Raffi akan bisa mengendalikan diri, selama mereka menjalani pernikahan ini. Lia merasa gelisah, namun ia tahu tak bisa mundur lagi, semua sudah terjadi. Mereka kini sudah suami istri. Pintu kamar terbuka. Raffi berdiri di

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN