Mata Aisyah melotot. Aldi tersenyum, lalu menundukkan kepala. Tubuhnya condong ke depan. Bibirnya mendekati telinga Aisyah. "Aku cinta kamu, Aish!" Aldi berbisik. Aisyah mendorong Aldi. "Geli-geli merinding!" Mata Aisyah melotot lagi. Aldi menegakkan tubuh. "Ganti sendiri, atau ingin aku gantikan?" "Ganti sendiri!" Aisyah berbalik, ia melangkah ke kamar mandi. Aldi mengambil piyama dari dalam lemari. Dilepas pakaian, dipasang piyama. Sementara itu di dalam kamar mandi. Aisyah berdiri di depan cermin yang memantulkan seluruh tubuhnya. Kaos Aldi menutup sampai ke lutut. Jantungnya berdetak tak menentu. Rasa tegang menyerang perasaannya, membuat telapak tangannya dingin, dan berkeringat. Aisyah sungguh takut menghadapi malam pertama. Walau Aldi sudah berjanji untuk memberinya waktu.