Bab 80 | Lelap Bersama Luka

2745 Kata

Juna melirik jam yang sudah menunjukkan pukul delapan malam. Dilihatnya Anas yang sedang menonton serial kartun dari smart TV di ruang tengah bersama omanya. “Ma, sudah jam delapan, pulang saja tidak apa-apa. Ini Juna juga mau mengajak Anas sikat gigi lalu tidur, kok. Kasihan Papa di rumah.” Ucap Juna membuat Mama Kinnas akhirnya mengangguk. “Ya sudah, besok pagi Mama ke sini lagi, ya? Mama pamit dengan Sheya dulu." "Sayang, Oma pulang dulu, ya? Besok Oma ke sini lagi main sama Anas." Ucap Kinnas mengecup pipi cucunya itu. "Iya, Oma hati-hati di jalan ya, Oma. Terima kasih sudah temani Anas main hari ini." Anak itu balas memeluk omanya dan tersenyum cerah. "Kamu bersama Anas saja, tidak perlu mengantar Mama.” Kinnas lalu beranjak dan menepuk bahu Juna sebelum pergi. “Ayahhhh. I

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN