Giska menarik napasnya panjang dengan perasaan yang berdebar dan merasa excited sendiri karena hari ini akhirnya tiba. Dia akan bebas meski pun dengan pengorbanan yang besar dan mengerikan, namun Giska sudah berjanji pada dirinya sendiri, jika dia akan mengorbankan apa pun untuk bisa kembali bebas dan membalaskan dendamnya pada Sheya dengan membunuh wanita itu! Akhirnya kemarin Brata Atmaja menghubunginya, memberikan instruksi apa yang harus dia lakukan untuk bisa keluar dari penjara dengan aman. Sebuah rencana matang yang sudah dipersiapkan oleh pria tua itu dan Giska hanya perlu patuh mengikuti semuanya. Obrolannya dengan Brata Atmaja kemarin kembali terekam jelas dalam ingatannya saat dia diantar oleh seorang petugas menuju kamar mandi. "Seseorang akan menyiram kamu dengan air

