“Pagi, Pak.” Lukas mengangguk begitu melihat Juna keluar dari rumah, asisten pribadinya itu langsung membukakan pintu mobil untuk Juna. “Pagi. Maaf ya, Kas. Kamu harus bekerja di weekend seperti ini.” “Oh, bukan masalah, Pak.” Lukas hanya mengulum senyum lalu bergegas menuju ke kursi pengemudi, mengantar atasannya itu untuk bertemu seseorang yang diharapkan bisa menjadi kunci dari misteri dua tahun yang hilang milik istri dari atasannya kini. “Sudah dipastikan, Pak. Baik Kinan atau Khalid Chandra tidak tahu sedikit pun tentang kekerasan yang dialami oleh Ibu Sheya saat kecil.” Lukas kembali meng-update informasi terbaru tentang pencariannya. Juna yang mendengarnya merasa tercekat, wanita itu benar-benar menyembunyikan semuanya sampai akhir. “Sudah ada dugaan kenapa Sheya melakuka

