Hari demi hari berlalu, pada akhirnya waktu berbulan madu Sahda sudahlah selesai dan bagi Uzur, pertemuan mereka cukuplah sangat singkat. Saat itu, Uzur berdiri di balik jendela kamarnya. Tok tok tok... "Masuklah," ucapnya tanpa membalikkan tubuh kurusnya. "Paman," panggil Uzur. Uzur pun melihat siapa orang yang masuk kedalam kamarnya, "Dera, masuklah nak.." Titah Uzur sembari tersenyum, Dera pun segera mendekatinya. "Kata bibi Emet, Paman memanggilku?" Tanya Dera sembari menatap sendu wajah paman nya. "Ya, ada pembicaraan khusus antara Paman dan dirimu Nak." Ucap Uzur. "Baiklah Paman, katakanlah apa yang akan Paman katakan padaku." Uzur menatap nya lebih dalam, entah apa yang akan Uzur katakan pada Dera. Namun hal itu begitu sangat penting baginya, Uzur pun kembali duduk di at