Hari Minggu ini, Keyara mengajak Fathan jalan-jalan ke mall. Ia ingin menebus waktu di hari aktif yang ia gunakan untuk bekerja. Jika boleh memilih, tentu Keyara ingin selalu ada untuk anaknya. Namun, sebagai seorang single parent, Keyara harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan anaknya maupun dirinya sendiri. Hidup tak memberi banyak pilihan. Namun, ia tetap bersyukur. Sejauh ini ia bisa melangkah sendiri dan memenuhi kebutuhan sehari-hari meski kadang terseok-seok. Keyara memasuki toko alat tulis, membeli krayon dan alat pewarna lain. Ia juga menemani Fathan bermain time zone. Setelah keduanya merasa lelah, Keyara menggandeng Fathan menuju food court. Ia ingin membeli makanan sembari beristirahat. Tiba-tiba dari arah seberang, Keyara melihat sosok yang tidak asing. Sosok pria yang dulu n

