Axel menelepon Keyara untuk mengabarkan jika dirinya akan mendatangi lelang proyek di tempat yang tidak begitu jauh dari kantornya. "Assalamu'alaikum , Key." "Wa'alaikumussalam, Axel." "Hari ini aku mau datang ke proyek lelang. Maaf ya, aku nggak bisa jemput kamu hari ini." "Nggak apa-apa, Xel. Aku sama Fathan bisa pulang sendiri." Segaris senyum melengkung di sudut bibir Axel. "Okay, aku berangkat dulu, ya. I love you." Selalu ada desiran yang merambat setiap kali Axel mengatakan "I love you" meski hanya lewat telepon. "I love you too." Axel tersenyum. Ia merasa lebih bersemangat jika mendengar suara Keyara sebelum beraktivitas. Axel melaju ke tempat lelang bersama dengan supir pribadi dan tiga staf lainnya. Ada project director, chief financial officer, dan sekretaris pribadi.

