Erlan benar-benar mendatangi Rara di apartemennya. Ia pastikan malam ini, ia akan mendapat informasi yang utuh tentang Arga. Ia tak mau menyia-nyiakan kesempatan. Meski ada alasan lain yang ia sendiri masih ragu untuk mengakui. Tanda tanya seakan tercetak di pikirinnya, apa dia benar-benar menyukai Rara? Kenapa dia ingin menemui gadis itu lagi? Ini pertama kali bagi Rara mengizinkan laki-laki lain masuk ke apartemen. Tindakan yang sangat berani. Gadis itu masih mencintai Arga dan ingin menaklukkan hati laki-laki itu seutuhnya. Namun, sikap Arga yang tak pernah memberinya kepastian membuatnya berhenti berharap. Arga tak benar-benar selesai dengan masa lalunya. Rara merasa, ia hanya menjadi bayangan. Ia hanya menjadi pelampiasan dan obat bagi kesepian Arga. Namun, pria itu tak pernah bena

