Part 38

1332 Kata

Azkia membuka matanya, matanya tersa panas karena menangis semalam, ia kembali teringat dan terngiang di telinganya ucapan tajam Elisa yang ditujukan kepadanya. Ia termenung, ia berpikir kenapa terasa sakit dan sedih mendapatkan tuduhan seperti itu, walau ia tidak melakukan itu tapi tetap saja tuduhan itu melukai hatinya. Azkia meraih ponselnya, ia melihat beberapa panggilan tak terjawab dari Arvin juga beberapa chat dari pria itu. Ia membuka chat dari Arvin. "please Kia, jangan seperti ini, aku khawatir sama kamu sayang." "Please call me tomorrow okay."  "Kamu jangan ambil hati ucapan Elisa, dia hanya ingin menyakiti kamu." Azkia menghela nafas, ia kemudian beranjak dari ranjang dan menuju kamar mandi, Azkia mandi juga membasuh rambutnya agar pikirannya tenang, ia harus

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN