"Kamu tega menuduhku menyukai gadis lain tapi kamu sendiri seperti ini?!" "Sayang, kamu salah paham, aku hanya..." "Hanya apa? bersenang-senang sebelum pernikahan? aku tidak menyangka aku akan menikahi wanita sepertimu, selama ini aku telah dibutakan oleh cinta hingga tidak melihat siapa kamu sebenarnya El," Arvin kemudian berjalan cepat meninggalkan Elisa dan teman prianya, sedangn Ihdan hanya menggelengkan kepala melihat Elisa. Ihdan juga mengenal Elisa, ia yang pertama dikenalkan oleh Arvin pada Elisa sebelum mengenalkan Elisa kepada kedua orangtuanya. Memang sejak pertama melihat Elisa Ihdan kurang menerima hubungan Arvin dan Elisa, ia melihat sifat Elisa egois dan Arvin selalu mengalah setiap saat tapi melihat begitu besar rasa cinta Arvin pada Elisa, Ihdan tetap menduk