Bab 106 | Salah Lagi

2319 Kata

Melihat kebungkaman Galen atas pertanyaannya, Lova semakin erat mencengkram kerah kemeja pria itu dengan tatapan yang nyalang. "Sibuk menghitung berapa wanita yang sudah tidur di ranjang ini?!" Lova kembali mengulang pertanyaannya dengan nada menyentak. Galen menelan ludahnya susah payah. Bukan hanya tatapan dan pertanyaan Lova yang menjadi fokusnya, tapi posisi mereka di mana Lova mendongak sambil mencengkram kerah kemejanya terasa begitu seksi, dan Galen rasanya ingin langsung memberikan tanda cinta di leher jenjang wanita itu yang putih mulus. “Tidak ada sayang, hanya aku, dan sekarang kamu. Sumpah! Tidak ada yang pernah masuk ke kamar ini kecuali kita. Bahkan Julio tidak pernah masuk." Galen sampai menahan napasnya saat mengucapkan itu. "Semua kebutuhan seperti alat mandi dan b

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN