Bab 88 | Jalan Buntu

2638 Kata

Rayya yang baru saja tiba di rumah setelah berbelanja ke pasar langsung terkejut melihat Galen yang membopong Lova dalam keadaan tidak sadarkan diri. "Aa..pa... yang ... terjadi.... Galen? Kenapa dengan Lova?" Wajah Rayya langsung pias melihat Lova yang tak sadarkan diri dan pucat dalam gendongan Galen. Galen hanya menggeleng dengan wajah yang begitu ketakutan. Rayya tidak lagi bertanya, wanita itu dengan sigap langsung membukakkan pintu mobil, lalu menutupnya kembali setelah Galen masuk sambil terus memangku Lova. Rayya berlari menuju ke kursi kemudi, jantungnya berpacu keras, dia melajukan mobilnya secepat yang dia bisa dengan penuh kehati-hatian. Rayya melirik melalui kaca spion dengan hati yang bertalu. Baru kali ini dia mendapati Lova pingsan. Apa yang terjadi pada keduanya sa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN