78

1049 Kata

POV Ilana "Yang ini dibawa juga, Sayang?" tanya sambil mengulum senyum. Aku mendelik padanya. "Semua dibawa, Mas. Semua bunga yang ada di sini aku membelinya pakai uang," kataku sambil menyisir halaman rumah banyak sekali bunga dalam pot. Pun di teras juga penuh dengan bunga. Kami baru saja pulang dari taman anggrek. Bukan hanya ke taman Anggrek melihat-lihat bunga sekaligus membelinya, tapi juga mampir ke Ragunanan sekalian. Suamiku mengangkat bunga yang tadi ditunjuknya, memperhatikannya. "Oh sudah beranak 3 rupanya. Mas terharu," katanya. "Adik merawatnya dengan baik," sambungnya. Itu adalah bunga yang diberikannya waktu itu, saat ia datang memenuhi undangan makan malam mantan ibu mertuaku, tapi ibu malah keluar untuk kondangan. Jadilah ksmi hanya berdua saja di rumah. Saat itu aku

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN