Part 13

976 Kata

Jam sudah menunjukkan pukul satu dini hari. Namun, mata Anya masih juga belum bisa terpejam. Perempuan itu memandangi pintu kamar yang tertutup. Ingin rasanya ia masuk ke ruangan itu. Bukan untuk tidur, hanya untuk mangambil baju kotor Bara agar bisa menghirup bau keringat yang menempel di baju itu. Siapa tahu saja matanya bisa terpejam. Namun, ia tidak berani melakukannya. Hingga azan subuh berkumandang, matanya belum sedetik pun terpejam. Akhirnya ia memutuskan untuk ke dapur. Mulai hari ini, ia ingin belajar menjadi istri yang baik. *** Sementara di dalam kamar, Bara tengah meraba-raba sebelahnya, berharap bisa menemukan kehangatan. Namun, nihil. Matanya terbuka, ia kembali mengingat kejadian semalam. "Bisa-bisanya aku mencari-cari dia yang nyatanya sudah jelas-jelas memilih laki-l

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN