Kyomi turun dari dalam mobil. Matanya melihat pada sang suami yang berjalan masuk ke dalam rumah. Kyomi berlari mendekati suaminya dan langsung melompat ke atas punggung Bara. Bara terkejut dengan apa yang dilakukan oleh Kyomi. “Sayang, kalau kita terjatuh dan kamu terluka lagi gimana? Jangan lakuin itu sayang,” ucap Bara khawatir, tidak mau istrinya ini terluka karena dirinya. Kyomi cemberut. “Kyomi nggak akan terluka Mas,” ucap Kyomi. Bara mendengarnya mengangguk. “Iya, sekarang kamu memang tidak terluka sayang, bagaimana kalau tadi kamu terluka?” tanya Bara menatap pada istrinya. Kyomi mendengarnya cemberut. “Maafkan Kyomi Mas. Kyomi salah!” ucap Kyomi memegant telinganya, meminta maaf pada suaminya. Bara mendengar itu menghela napasnya kasar, lalu dia mengangguk. Bara bukan mar