Megi dan Rahadian masuk ke dalam rumah besan mereka dengan langkah tergesa. Ketika mendengar putri mereka yang sakit. Keduanya sangat risau sekali dengan keadaan Kyomi. Mereka takut terjadi sesuatu pada Kyomi. Mata keduanya bertemu dengan Hanum yang sedang meminum teh di ruang tengah ditemani oleh Bagas yang sedang minum di sampingnya juga.
“Permisi.” Ucap keduanya.
Hanum dan Bagas menatap besan mereka dengan senyuman mereka. Keduanya langsung berdiri dari tempat duduk mereka. “Kyomi nelepon Mbak Megi ya tadi?” tanya Hanum pada Megi.
“Iya, Bu Hanum. Katanya dia sakit. Padahal kemarin dia kayaknya baik-baik aja. Terus gimana keadaan Kyomi sekarang dan dimana Kyomi?” tanya Megi tidak melihat keadaan anaknya. Mungkin ada di dalam kamar. Dia tahu kalau anaknya sakit tidak akan beranjak da
