"Kepergian yang menyedihkan, ketika raga yang memutuskan tak saling menatap sedang kedua hati masih ingin menetap." ---- "Jadi, dari mana kau tahu kalau Nathania cucu seorang Arthur Sanjaya?" tanya Richard penasaran. Sore ini sepulang kerja, Richard dan Kenzie memilih untuk singgah terlebih dahulu ke sebuah coffeshop untuk sekedar berbincang. Ah ya, jangan lupakan Edward. Sebagai penyemarak dan tim hore, Ia juga turut hadir, mana mungkin momen seperti ini pria itu mau ditinggal. Kenzie sendiri sebenarnya memang memiliki agenda untuk datang ke Indonesia. Ada pertemuan penting yang harus ia hadiri. Bahkan lusa, setelah selesai menghadiri acara, dirinya harus segera kembali ke London. Mengingat di sana tidak ada siapa pun yang menggantikan posisinya. Kenzie menyesap terlebih dahulu kopi