26.

2425 Kata

Carina menyangga dagunya di atas kedua tangannya, memilih untuk memandang kosong ke arah luar toko kue milik sahabatnya Syaquilla dan mengabaikan es kopi dan juga cheesecake di hadapannya. Matanya tampak kosong. Pikirannya berkelana entah kemana. Seseorang berjalan mendekat dan kemudian duduk di hadapannya tanpa meminta ijin gadis itu terlebih dahulu. “Sesuatu mengganggu pikiranmu?” Tanya Syaquilla ingin tahu. Wanita itu memperhatikan ekspresi sahabatnya yang kini berubah cemberut dan menghela napas panjang sebelum kemudian menghembuskannya kasar. “Seseorang.” Ralat Carina. Ia memandang Syaquilla sejenak. Namun alih-alih berbicara pada sahabatnya, ia malah meluruskan tangan kanannya di atas meja dan menjatuhkan kepalanya di atas lengannya. “Siapa seseorang itu, Mas Agam?” tanya Syaqu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN