14. Jangan pergi

1357 Kata

Hari minggu yang menyebalkan untuk Ayesha. Ia ingin jalan-jalan ke Mall, tapi Keenan masih asyik dengan bantal gulingnya yang dia peluk. Keenan sama sekali tak terusik dengan gangguannya. Ayesha sudah menggoyangkan lengan Keenan, sudah menjambak, sudah menoel-noel pipi, bahkan sudah memasukkan satu jarinya ke lubang hidung Keenan. Namun, Keenan tetap tidak bangun. Suaminya itu malah ngorok lebih keras. Padahal biasanya Keenan sangat mudah dibangunkan. "Yaampun, Mas!!! Sampai kapan aku menunggu kamu bangun!" teriak Ayesha gemas. Ayesha menubruk tubuh suaminya dengan keras. Tapi, suaminya sama sekali tidak merasa keberatan. Ayesha pusing sendiri. Kapan suaminya bangun?. "Maaaaaasssss!!!" teriak Ayesha nyaring. "Apasih, Ay?" tanya Keenan dengan suara serak. "Mau jalan-jalan," ucap Ayesha

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN