Kehamilan bukan menjadikan Mirna malas-malasan. Mirna justru bertambah rajin dan semangat menjalankan hari-harinya. Apalagi suaminya tidak lupa memberi kabar hampir setiap saat, dan memastikan kebutuhannya tidak kurang satu apapun. Lucunya, Mirna belum mau memberitahu kabar gembiranya kepada keluarganya di Semarang. Mirna ingin memberi kejutan, karena tidak lama lagi mamapapa serta Akung dan neneknya akan mengunjungi Mirna di kediamannya di Tangerang. Mirna juga tidak ingin mamanya mengkhawatirkannya. "Gimana kabarnya, Sayang," "Ih, Mama. Pake panggil Sayang. Dulu nggak gitu deh," Terdengar tawa kecil dari Semarang. Ratih memang jarang menyapa Mirna dengan sapaan sayang ke Mirna. "Nggak suka ya?" "Suka Mama..., tapi kok setelah aku menikah, Mama baru sapa aku begitu. Kan aku jadi tamb

