Kenapa Tak Bersandar Padaku?

1375 Kata

Langit di atas kampus masih kelabu ketika Arsenio melangkah cepat menyeberangi halaman depan. Matanya berkeliling tajam, mencari sosok yang membuat dadanya sesak sejak tadi. Belum ada tanda-tanda Mikayla. Suara langkah sepatu hak terdengar tergesa dari belakang. “Kak Arsen!” Arsenio menoleh sekilas. Kristal berdiri beberapa meter darinya, tersenyum cerah seolah pertemuan itu bukan kebetulan. Gadis itu melangkah cepat dan nyaris memeluknya kalau saja Arsenio tidak buru-buru menyingkir. Sorot mata Arsenio datar. “Jangan sentuh aku.” Kristal tersenyum canggung, tapi matanya menyimpan keinginan untuk memamerkan sesuatu. Ia melirik dua temannya yang ikut berdiri di belakangnya, keduanya saling berbisik sambil menahan tawa kecil. “Aku tidak tahu Kak Arsen akan datang ke kampus. Kalau aku ta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN