Thread Madness - Part 16

1495 Kata

*1 tahun kemudian* Seorang pria rupawan yang sedang berdiri di depan pintu sebuah rumah sederhana tampak menyunggingkan senyum lebarnya ketika pintu berbahan kayu yang ada di hadapannya terbuka dan menampilkan sosok sang kekasih yang mengenakan seragam putih abu-abu dengan rambut yang dikuncir ekor kuda dan beberapa helai anak rambut yang menjuntai di sisi wajahnya. Tangan pria itu terangkat lalu mengusap pelan pipi gadis di hadapannya. "Morning," sapa pria itu masih dengan senyum lebar yang terpatri di bibirnya. Sementara itu, sang gadis membalas senyum pria itu dan berucap, "Morning. Kita langsung berangkat sekarang?" Sang pria menganggukkan kepalanya. "Iya. Kita 'kan mau isi perut karetmu dulu sebelum kamu Ujian Nasional," celetuk pria itu dengan nada santai. Bukannya tersinggung,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN