Liona menatap lembut pada suaminya, yang mengerjakan pekerjaan di laptop. Liona berjalan mendekati ptia itu, dan duduk di samping Arka.
"Mas..." panggil Liona lirih.
Arka yang dipanggil seperti itu, menaikkan sebelah alisnya. Bingung, ada apa dengan istrinya ini? Apakah ada sesuatu yang diinginkan olehnya?
"Ya, Dek? Kamu mau sesuatu? Atau kamu capek?" Tanya Arka bertubi.
Liona terkekeh. "Nggak loh Mas! Aku cuman mau manggil Mas aja. Kamu kenapa nanyanya banyak kayak gitu?!"
Arka mengaruk pelipisnya. "Mana tahu kamu ngidam sayang. Kamu mau punya anak lagi nggak? Kalau mau, nggak masalah. Mas mau nambah anak lagi!" Ucap Arka, memikirkan kalau Liona itu sedang hamil.
Liona berdecak pelan. "Ngaco kamu Mas! Aku cukup tiga anak aja! Aku nggak mau nambah anak lagi. Cukup mereka bertiga aja
