Suci akhirnya memberi restu pada Miko untuk menikahi Anis setelah anaknya lahir. Meskipun, ia akhirnya tahu, bukan Miko-lah ayah dari cucunya. Dengan catatan, pria itu harus bertanggung jawab, tidak boleh menelantarkan putri dan cucunya kelak.
Dua hari kemudian, hubungannya dengan sang putri masih belum mencair, tetapi ia memilih untuk kembali ke luar negeri. Ia masih punya Ikbal yang harus diperhatikan. Jangan sampai, apa yang menimpa Anis juga terjadi pada putranya. Ia tidak ingin gagal menjadi ibu untuk yang kedua kali.
"Mbak ... Mbak benar akan kembali?"
"Iya, Ning. Aku titip Anis, ya. Marahi dia kalau dia salah. Dia sudah cukup dewasa untuk mengambil keputusan."
"Apa Mbak Suci tidak ada niat untuk kembali tinggal di sini?"
"Untuk saat ini belum. Aku sudah merasa nyaman tinggal
