Leo Jelous.

1071 Kata

"STOP!" Sinta mencekik lehernya Yasa. Sehingga mobil yang mereka kendarai menabrak sebuah pohon. "SINTA!" Yasa mengejar gadis itu yang keluar dari taksi. Mereka berdua saling berhadapan sengit dan membiarkan mobil yang menambrak pohon itu berasap sendiri. "Kamu sudah aku peringatkan untuk kedua kalinya." "Dan kenapa kamu peduli. Aku ke hutan itu karena pengen lihat aja. Aku juga enggak sangaja ketemu sama dia di sana." "Yakin kamu kamu enggak janjian?" "Aku enggak janjian." "Kamu harus waspada, karena tuan Ethan mulai mencium gelagat kamu yang aneh itu. Kamu mulai bohong dan enggak setia." "AKU SETIA!" teriak Sinta tidak terima. "Memangnya apa yang aku lakukan sampai kamu mengklaim kalau aku enggak setia? jangan asal kamu!" Sinta selama ini selalu setia dan selalu melakukan apa pu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN