Jebakan Erlangga.

1557 Kata

"No! kamu harus tetap keluar dari sini!" Aku mendorongnya hingga laki laki itu jatuh ke lantai kamarku. Dia terkekeh pelan dan menggeleng tidak habis pikir dengan sikap bar bar ku ini. "Baik, aku akan keluar dari sini. Tapi besok kita bertemu di hutan." Apapula keinginannya itu. Dia benar benar telah membuatku kehabisan kata kata. "Aku bilang enggak bisa. " Lalu dia duduk dengan santai. "Kalau begitu, aku akan tidur di sini malam ini sama kamu. Dan kamu tahu kan apa yang akan terjadi dengan dua manusia yang lawan jenis ketika mereka tidur satu ruangan?" Duh. laki laki ini benar benar menyebalkan. "Fine." Kulihat sebuah senyuman menghiasi kedua bibir manis itu. "Aku akan pergi dan kita akan bertemu besok di hutan. " dia mengedipkan sebelah matanya lantas meninggalkan kamarku. Dia per

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN