Yang paling heboh di sini tentu saja adalah Arron, setelah pesta selesai dia segera bergegas naik ke kamarnya untuk memeriksa istrinya. “Bagaimana sekarang, Sayang? Masih pusing? Kamu mau apa? Mau makan apa? Nanti Mas belikan dan kalau perlu, kita datangkan chef restoran terkenal ke sini untuk memasak buat kamu!” katanya. Ketiga wanita yang ada di kamar Emi pun hanya tertawa saja melihat tingkahnya. “Kamu ini, istri kamu lagi kepayahan begini kamu malah heboh sendiri!” kata Beatrice menggeleng sambil tersenyum geli. Tapi kemudian Emi mengerling, berniat untuk menjahili suaminya itu. “Aku ingin makan mangga muda setengah matang yang kamu petik sendiri dari pohon tetangga, Mas!” celetuknya. Beatrice dan Safitri kontan saling pandang, tapi kemudian mereka sama-sama tersenyum karenany