Bab 74. Calon Istri Kedua?

1168 Kata

Ethan tak langsung menunjukkan reaksi. Tapi satu hal yang pasti, darahnya mendidih. Alya bisa merasakannya dari rengkuhan tangan Ethan di pinggangnya yang semakin mengerat hingga membuat Alya meringis kesakitan. Menyadari itu, Ethan sedikit terhenyak dan melonggarkan tangannya. “Sakit, Sayang?” tanyanya penuh perhatian. Seolah tak ada siapapun di ruangan itu kecuali dirinya dan Alya. “Ah, enggak kok. Nggak apa-apa,” jawab Alya canggung. Orang-orang di sekitarnya menatapnya tajam karena merebut seluruh perhatian Ethan. “Beneran nggak apa-apa?” Ethan menatap Alya khawatir, mengusap pinggangnya lembut. “Nggak apa-apa, Kak.” Alya tersenyum. “Cuma reflek aja tadi.” Ethan menghela nafas lega dan menyandarkan kepalanya ke bahu Alya, mencium kulitnya yang tidak tertutup pakaian. “Aku bikin k

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN