ERLAN & LUCIA | BAB 8

1243 Kata

*** "Tuan, tunggu!" seru Neiya seraya mengejar langkah Erlan bersama Emely. Erlan dan Emely baru saja keluar dari sekolah hendak menuju mobil yang terparkir di sana. Mendengar seruan Neiya, lantas menghentikan langkah Erlan begitupun dengan Emely. Erlan menoleh menatap pada wajah cemas Neiya. "Tuan, Anda siapa sebenarnya? Tolong jangan bawa Nona Emely pergi. Dia tanggung jawab saya, Tuan. Nyonya bisa marahin saya kalau sampai terjadi sesuatu pada Nona Emely." ungkap Neiya panjang lebar seraya menatap memelas pada Erlan. Neiya terus memohon belas kasih pria itu agar tidak sampai membawa Emely. Sungguh, Neiya sangat takut. Selama bertahun-tahun lamanya, baru kali ini ada orang asing yang menemui Emely. Ditambah lagi pria itu tiba-tiba mengaku sebagai ayahnya gadis kecil itu. Erlan meli

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN