Arumi membawa pesan dari Kyai Ahmad yang mengatakan jika pesantren mereka diancam sekelompok orang, yang mana mereka mengatasnamakan sebagai suruhan dari pewaris sah tanah yang ditempat komplek pesantren itu. "Mereka bilang ingin menyingkirkan pesantren karena merasa berhak atas tanah yang ditempati itu," ucap Zola ketika Evan baru saja pulang dan mereka membicarakan itu di ruangan kerjanya. Evan mengerutkan kening, "Bagaimana bisa? Kita sendiri yang memiliki tanah itu sejak lama dan Papa menghibahkannya untuk komplek pesantren!" sanggahnya heran sendiri. "Itulah, kita harus tahu asa usul tanah itu tadinya!" kata Zola. "Kita harus memberitahu Papa kalau begitu," hembus Evan, dia khawatir ini akan mengganggu pikiran ayah mertuanya itu. "Jadi bagaimana sekarang, Mas? Kita tidak bisa mem