Part 18

1502 Kata

Ajeng hampir saja terlambat sampai ke Kralligimiz. Entah bagaimana, dalam perjalanannya rantai motor yang ia tumpangi tiba-tiba saja putus di tengah jalan yang membuatnya mau tak may harus memesan ojek online untuk bisa sampai ke kantor. Pak Soleh berkali-kali meminta maaf dan merasa bersalah pada Ajeng, tapi apa mau dikata, namanya juga musibah. Sesampainya ia di meja Halwa, Ajeng kembali dibuat terkejut karena atasannya itu tiba-tiba saja memperkenalkan Ajeng pada sosok gadis bertubuh tinggi, berbadan bagus dan berpenampilan menarik-cenderung seksi di mata Ajeng-sebagai calon penggantinya. "Sabrina, ini Ajeng. Dia akan bekerja bersama kita juga disini." Ucap Halwa saat memperkenalkan Ajeng pada calon penggantinya itu. Ajeng tak mau mengakuinya, namun sejujurnya ia merasa risih

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN