Di sebuah terowongan yang gelap, Adiwilaga merasakan sebuah sambutan yang mencekam di depannya itu meminta balas. Ia pun dengan keberaniannya, melangkahkan kaki melewati terowongan gelap tersebut. Hingga beberapa langkah tak menemukan cahaya setitik pun, Adiwilaga berniat untuk keluar karena merasakan kekosongan di sini. Namun belum sempat hal itu terjadi, kemunculan titik-titik cahaya membuatnya tak jadi melangkah keluar kembali. Dengan penglihatannya yang tajam, Adiwilaga menemukan sebuah pintu menuju ruang bawah tanah. Tanpa memikirkan akan terjadi hal buruk yang menimpanya, Adiwilaga dengan yakin membuka pintu itu dan menelusuri apa yang ada di dalamnya. Di sana hanyalah ada satu titik cahaya yang sepertinya memberikan kode pada Adiwilaga agar mendekat. Ketika langkah kaki was-wasnya