POV Devan
Dokter Vannesa mempersilahkan aku dan Luna masuk. Tampaknya Luna sudah begitu akrab dengan orang orang di rumah itu. Ku cium keningnya dan mengusap perutnya lembut.
" Jaga diri, jaga anak kita " ucapku sebelum meninggalkannya, aku menganggukan kepala pada wanita yang seharusnya ku panggil ibu itu. Bayang bayangan kesalahannya di masa lalu membuat benteng kuat untuk tak memberikan panggilan terhormat itu. Dokter Vannesa memeluk Luna dan mengajak masuk ke kamar.
Tertangkapnya Yuna sudah kurasakan ada aura bahaya yang menyertaiku. Beberapa kali Attar mendapat desakan dari ibu gadis itu. Kenapa kali ini aku diam saja. Tapi bukti kuat yang dimiliki oleh keluarga angkat Devan memang tak terbantahkan mereka punya bukti tes DNA bahwa tak ada kaitan hubungan darah antara Yuna dan Jul
